Mengusung Visi Membangun Industri Tenis Menuju Indonesia Emas 2045, Nurdin Halid Ditetapkan Menjadi Ketua Umum PP PELTI Periode 2024 – 2028

Jakarta, 23 Juni 2024 – Prof. Dr. (H.C.) Drs. H. A. M. Nurdin Halid resmi ditetapkan menjadi Ketua Umum PP PELTI untuk periode 2024 – 2028 pada Musyawarah Nasional PELTI Tahun 2024 yang digelar di Hotel Sultan, 21 – 23 Juni 2024.

Seperti diketahui, sejak diumumkannya pelaksanaan Musnaslub oleh Tim Penjaringan dan Penyaringan Calon Ketua Umum terdapat 3 bakal calon yang mengambil formulir kandidat, selain Nurdin Halid, Marsekal Madya TNI Doni Ermawan Taufanto, M.D.S, dan Benny Harianto Simangunsong juga mengambil formulir kandidat. Namun, hingga waktu pengembalian formulir kandidat, Nurdin Halid menjadi satu satunya bakal calon ketua umum yang mengembalikan formulir ke Tim TPP dengan dukungan dari 25 Pengprov PELTI yang kemudian ditetapkan menjadi Calon Ketua Umum dan selanjutnya secara aklamasi ditetapkan menjadi Ketua Umum PP PELTI periode 2024 – 2028.

Pada penyampaian visi misi di hadapan sekitar 32 Pengprov yang hadir, Nurdin Halid yang juga pernah menjadi ketua umum PSSI menyampaikan visi membangun industri tenis menuju Indonesia emas 2045. Peningkatan kualitas dan fasilitas tenis menjadi salah satu program yang akan dijalankan untuk mencapai visi tersebut. Untuk memperbaiki kualitas, maka fokus utama program adalah pada program pembinaan dan pengembangan bibit muda melalui pelatihan yang komprehensif berbasis high performance yang ditunjang dengan sport science. Sementara untuk perbaikan fasilitas tenis, Nurdin berencana membangun infrastruktur tenis salah satunya lapangan tenis yang berstandar internasional.

Selain itu, Nurdin Halid juga menyampaikan pentingnya kolaborasi berbagai pihak termasuk pemerintah, sponsor, dan komunitas tenis untuk mencapai tujuan besar PELTI.

Munaslub PELTI sendiri digelar karena Eddy Hiariej yang sebelumnya terpilih menjadi ketua umum untuk periode 2022 – 2027 menyatakan mundur dari posisinya. Wawan Gunawan pun ditunjuk menjadi Pelaksana Tugas Ketua Umum yang diberi waktu hingga 6 bulan sejak Februari hingga batas terakhir Juli 2024 untuk mempersiapkan Munaslub PELTI dengan agenda tunggal memilih Ketua Umum.